Kala itu, Wagub DKI itu masih berusia 8 tahun yang terobsesi dengan Si Doel seraya menyebut tokoh itu sebagai penyelamat hidupnya.
"Itu yang buat saya selamat. Saya bisa menghargai orangtua saya, saya tidak pernah kecewa dengan dia," ucap Rano Karno.
Pemeran Doel dalam serial TV 'Si Doel Anak Sekolahan' itu mengaku semasa kecil sangat rajin menuntut ilmu meski saat itu harus menempuh perjalanan ke sekolah dengan berjalan kaki.
"Bagi saya Si Doel adalah penyelamat. Saya menjadi rajin sekolah, walaupun untuk sekolah saya enggak mampu, dulu kalau sekolah saya jalan kaki," tutur Rano Karno.
Rano Karno Pernah Masuk Keluar Kampung Berjualan Kue
Rano Karno menuturkan kehidupan keluarganya pada masa itu jauh dari kata kaya.
"Saya lahir di keluarga, bukan miskin, tapi bersahaja. Makan telor dadar setiap hari sepiring berlima itu biasa," ungkap Rano Karno.
Sang Wagub DKI Jakarta yang terpilih di Pilkada 2024 itu juga menggambarkan kehidupannya saat masih belia.
"Saya tidak bisa sekolah di sekolah yang baik, bahkan kalau nonton tv, saya mesti nonton di rumah tetangga. Saya punya rumah tapi enggak punya listrik," lanjutnya.
Ketika Rano Karno mulai menyelami cerita dari novel karya Aman Datuk Madjoindo itu, cara pandangnya terhadap kehidupan berubah.
"Apa yang ada dalam buku Si Doel Anak Betawi, zaman dulu aku ikuti, itu yang buat aku jadi kayak sekarang," terang Rano Karno.
Lewat pengamatannya tentang karakter Doel dalam novel itu, Rano Karno pun turut mengasah kemampuan berpikirnya untuk bisa mendapatkan uang dengan cara yang halal.
"(Cari) jalan bagaimana cara cari uang. Namanya jual kue, masuk kampung keluar kampung saya lakukan," sebutnya.