nasional

Status Tanggap Darurat Bali sampai 17 September 2025, Ini yang Dilakukan Prabowo Saat Kunjungi Korban Banjir

Minggu, 14 September 2025 | 22:13 WIB
Presiden Prabowo mengunjungi korban banjir Bali pada Sabtu, 13 September 2025. ((Instagram/sekretariat.kabinet))

ALUR INFORMASI - Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya turut serta dalam rombongan Presiden Prabowo saat mengunjungi korban banjir di Bali pada Sabtu, 13 September 2025.

Prabowo tiba di Bali setelah merampungkan kunjungan kenegaraan singkatnya ke Qatar dan Abu Dhabi.

“Seusai melakukan lawatan sehari di Qatar dan Persatuan Emirat Arab, Presiden Prabowo Subianto memutuskan langsung menuju ke Bali, untuk mengecek langsung penanganan korban bencana banjir,” ujar Seskab Teddy dalam keterangannya kepada media pada Sabtu, 13 September 2025.

Baca Juga: Mentan Pastikan Beras SPHP Rusak Bisa Ditukar Langsung di Bulog

Sebelum datang langsung ke Bali, Prabowo telah memberi instruksi langsung via telepon kepada pihak-pihak berwenang untuk segera memberikan bantuan pada korban terdampak.

Banjir besar yang pertama kali melanda beberapa wilayah di Bali dalam 70 tahun terakhir ini, merupakan dampak dari fenomena alam gelombang ekuator Rossby dan Kelvin.

Dari fenomena tersebut, kemudian timbul awan hujan masif di Bali, pada tanggal 9 dan 10 September 2025 selama hampir 24 jam dengan intensitas hujan lebat 385 mm.

Baca Juga: BPH Migas Cari Ketua-Anggota Komite Baru, DPR Bakal Seleksi 18 Nama Usulan Prabowo

“Pemerintah terus bergerak cepat dalam penanganan bencana banjir yang melanda beberapa wilayah di Bali,” imbuhnya.

“Dalam kesempatan ini, Presiden pun kembali memastikan apa yang telah diinstruksikan kepada jajaran Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Sosial, dan instansi terkait lainnya, telah berjalan tepat dan cepat,” tandasnya.

Bali sendiri saat ini ditetapkan dalam status tanggap darurat sampai 17 September 2025 mendatang.

Baca Juga: BBM SPBU Swasta Masih Kosong Meski Kuota Impor Tambah 10 Persen, Bahlil: Silakan Beli di Pertamina

Baca Juga: Terimbas Demo di Jakarta, 12 KA Jarak Jauh Berhenti Luar Biasa di Stasiun Jatinegara

Sampai Jumat, 12 September 2025, menurut data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali, ada 17 orang yang meninggal dunia dan 5 orang hilang dalam proses pencarian.***

Tags

Terkini