Hamish Daud Bantah Diminta Tanggung Jawab hingga Merasa Reputasinya Rusak Gegara Dituding CEO Gadungan dan Tak Bayar Gaji Karyawan

"Masalah itu selalu dituduhkan ke klien saya mengenai pertanggungjawaban keuangan karyawan, termasuk masalah gaji karyawan," sorotnya.

Terkait hal tersebut, Hadi mengklaim permasalahan gaji karyawan bukan tanggung jawab Hamish.

"Sudah ada pernyataan atau statement resmi dari direktur utama kalau itu bukan tanggung jawab klien kami, itu tanggung jawab dari Dirut," klaim Hadi.

"Jadi kalau selama ini banyak pihak yang menyatakan, 'Hamish harus bertanggung jawab pada gaji-gaji karyawan', itu adalah salah besar," lanjutnya.

Baca Juga: Selain Ridwan Kamil yang Kalah di Pilkada 2024, Ini 4 Public Figure yang Tak Mampu Lampaui Suara Lawan-lawannya

Hamish Daud Merasa Reputasinya Rusak

Dalam kesempatan yang sama, Hamish merasa reputasinya selama ini rusak akibat permasalahan tersebut.

Di sisi lain, suami dari penyanyi Raisa Andriana itu berharap agar semua bisa selesai dengan mencari keadilan.

"Saya di sini, saya rasa sebagai korban. Jadi saya sangat ingin mencari keadilan," harap Hamish.

"Yang jelas saya sebagai korban di sini, berurusan nama baik juga, reputasi juga. Saya juga baru belajar," tandasnya.

Baca Juga: Ketatnya Persaingan Grup B di Ajang Piala AFF 2024, Inilah 4 Tim yang Masih Punya Harapan untuk Lolos ke Semifinal!

Alasan Hamish Daud Mundur dari Perusahaan

Hamish pernah mengumumkan mundur dari posisi CMO Octopus melalui unggahan Instagram pribadinya @hamishdw, pada 13 Februari 2024 lalu.

Dalam unggahan itu, Hamish mengungkap selama empat tahun terakhir berkecimpung di dunia startup telah memberikannya banyak pelajaran.

"Empat tahun terakhir saya terjun di sebuah perusahaan startup bernama Octopus untuk memberikan dampak positif terhadap lingkungan," ungkapnya.