Sebagaimana hasil monitoring dan evaluasi kemitraan strategis antara UKM dengan BUMN data per triwulan I Tahun 2023 telah tercapai kemitraan sebesar 5.022 UMKM dengan nilai kerja sama sebesar Rp4,9 triliun.
BACA JUGA: Jadwal ANTV 14 Juni 2023: Anupama Tayang Jam Berapa? Simak Jadwalnya di Sini
"Namun memang jumlahnya masih kecil atau sekitar 7 persen UMKM yang telah masuk ke rantai pasok industri atau bermitra dengan usaha besar. Kami punya target, supaya jumlah ini terus diperbesar," kata Teten.
Kata Teten, KemenKopUKM juga berupaya membuka akses pembiayaan kepada UMKM, mengingat porsi kredit perbankan terhadap sektor mikro ini masih rendah yaitu sebesar 21 persen dibanding negara lain yang cukup jauh.
"Presiden Jokowi menargetkan paling tidak target perbankan bisa menyalurkan kredit ke UMKM itu sampai 30 persen. Hal ini yang perlu diupayakan. Kalau UMKM dipaksa harus menggunakan jaminan jelas UMKM tak punya aset. Maka perbankan diimbau mengadopsi pendekatan credit scoring yang jauh lebih efektif, jangan kalah dengan fintech. Credit scoring bagus untuk meminimalisir moral hazard," kata Menteri Teten.
BACA JUGA: Jadwal RCTI Rabu 14 Juni 2023: Ada Ikatan Cinta Hingga The Singing Bee Indonesia
Ia melanjutkan, UMKM di masa depan nantinya harus mampu menghasilkan produk berkualitas terstandardisasi yang memperhatikan inovasi, desain, pengemasan produk, hingga kontinuitas produksinya.
Pelaku UMKM harus memiliki sikap yang terbuka terhadap perbaikan kualitas produknya agar dapat berdaya saing di pasar lokal, domestik, ataupun luar negeri.***
Artikel Terkait
Ada Luka di Perut, Polisi Lakukan Penyelidikan Insiden Habib Bahar Ditembak Orang Tak Dikenal
Kronologi Habib Bahar Ditembak Orang Tak Dikenal, Dibuntuti Mobil Warna Hitam Lalu Ditembak Tiga Kali
PKS Jabar Siap Menangkan Anies Baswedan di Kontestasi Pilpres 2024
Kritik Kebijakan Presiden Jokowi Eskpor Pasir Laut, Menpora Era SBY: Berapa Banyak Pulau akan Hilang?
Cara Menyembelih Hewan Kurban yang Halal dan Sehat, Wajib Diketahui Juru Sembelih saat Idul Adha 2023