nasional

Setkab Unggah Foto Macron di Candi Borobudur, YBAI Ingatkan Larangan Menyentuh Arca Buddha di Stupa: Seharusnya Peraturan Tidak Tebang Pilih

Sabtu, 31 Mei 2025 | 19:46 WIB
Potret Presiden Macron dan Brigitte Macron menggapai patung Buddha di dalam stupa Candi Borobudur. (Instagram/sekretariat.kabinet)

ALUR INFORMASI - Salah satu agenda Presiden Macron saat melakukan kunjungan ke Indonesia adalah menyambangi Candi Borobudur.

Kunjungan Presiden Macron ke Candi Borobudur turut didampingi oleh Presiden Prabowo.

Melalui unggahan di akun resmi Sekretariat Kabinet, tampak momen Macron, Brigitte, hingga Seskab Teddy yang menyentuh arca Buddha yang ada di dalam salah satu stupa.

Baca Juga: Isi Gelas Jamuan Makan Malam Prabowo-Macron Sempat Bikin Ramai, Seskab Teddy: Bukan Wine, Tidak Mengandung Alkohol

Aksi tersebut mendapat sorotan publik, salah satunya dari Young Buddhist Association Indonesia (YBAI).

YBAI merupakan organisasi Buddhis yang khusus dalam perkembangan muda mudi Buddhis di Indonesia.

Melalui akun resmi Twitter atau X, YBAI mengingatkan bahwa melakukan aksi menyentuh arca Buddha di dalam stupa yang disebut dengan Kunto Bimo sudah tidak diperbolehkan.

Baca Juga: Dedi Mulyadi Berjanji Bantu Anak-Anak Korban Longsor: Saya Akan Jadi Ayah Asuh Mereka

“Bukan salah Presiden Macron, Ibu Negara Prancis Brigitte Macron, dan Letkol Teddy,” tulis YBAI dalam cuitan yang diunggah pada Jumat, 30 Mei 2025.

“Mungkin dari mereka tidak tahu bahwa melakukan mitos Kunto Bimo sudah tidak diperbolehkan lagi di Candi Borobudur,” imbuhnya.

Dalam pernyataan selanjutnya, YBAI mengungkapkan bahwa kebiasaan Kunto Bimo ini bisa memberikan dampak buruk bagi kelestarian Candi Borobudur.

Baca Juga: Soal Tragedi Longsor Gunung Kuda, Gubernur Dedi Mulyadi Akan Sambangi Keluarga Korban

Selain itu, YBAI juga mengimbau bagi pemandu wisata Candi Borobudur untuk menghormati stupa.

Salah satunya dengan tidak menaiki atau duduk di bebatuan Candi Borobudur.

Halaman:

Tags

Terkini