Kapan Seorang Muslim Harus Mandi Wajib Dalam Islam? Buya Yahya Terangkan Hal Ini

photo author
- Kamis, 27 Februari 2025 | 19:09 WIB
Mandi wajib dilakukan saat seseorang sedang berhadas besar (YouTube@Al-BahjahTV)
Mandi wajib dilakukan saat seseorang sedang berhadas besar (YouTube@Al-BahjahTV)

ALURINFORMASI - Seorang muslim dikatakan harus mandi wajib ketika selesai mengeluarkan mani, Bersenggama, Haid, Nifas, dan melahirkan.

Mandi wajib harus dilakukan saat seseorang akan melakukan sesuatu ibadah yang menuntut dia untuk bersuci terlebih dahulu seperti salat dan membaca Al Qur'an.

Seluruh anggota tubuh yang akan dibawa saat salat, Wajib dimandikan.

Baca Juga: Apakah Setiap Umat Muslim akan Merasakan Neraka Sebelum Masuk Surga?

Jadi jika ada kuku atau rambut yang sudah dipotong, Itu tidak wajib dimandikan kecuali masih tersambung dengan anggota tubuh lainnya sehingga terbawa ke dalam salat.

Untuk niatnya, Cukup diniatkan sekali saja saat hendak melakukan mandi wajib.

Dalam mazhab Syafi'i, Boleh membasuh anggota tubuh mandi wajib secara terpisah.

Baca Juga: Bangun Kesiangan dan Tidak Salat Subuh? Buya Yahya Bahas Hal Ini  

Contoh hari ini basuh kepalanya dulu, Besok badannya, dan seterusnya.

Karena dalam mazhab Syafi'i membasuh anggota tubuh dalam mandi besar dan berwudhu tidak harus spontan semuanya.

Informasi tersebut dijelaskan oleh Buya Yahya dalam unggahan video pada 31 Januari 2018 di akun YouTube@Al-BahjahTV.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Aditya Syahdan

Sumber: YouTube@Al-BahjahTV

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X