Proses eksploitasi skala besar atas sumber daya alam di Raja Ampat atau Papua secara umum baru terjadi pada abad ke-21 atau sekitar tahun 1930-an.
Kala itu, pemerintah kolonial Belanda sudah melihat besarnya potensi ekonomi di wilayah Indonesia Timur itu.***
Artikel Terkait
Wapres Tinjau Lokasi Pengungsian Korban Kebakaran Kapuk Muara, Gibran Soroti Tenda yang Gelap
Kasus Dugaan Korupsi Laptop Chromebook Rp9,9 Triliun, Nadiem Makarim Siap Kooperatif dan Tegaskan Antikorupsi
Nadiem Jelaskan Pengadaan Chromebook Tak Ditujukan untuk Daerah 3T: Fokus Hanya Sekolah dengan Internet
Nadiem Sebut Pengadaan Chromebook Sesuai Aturan, Dikawal Kejagung dan Konsultasi ke KPPU
3 Alasan Prabowo Cabut Izin Tambang Milik 4 Perusahaan di Raja Ampat, Salah Satunya Tuk Lindungi Biota Laut