Soal Vonis 3,5 Tahun Bui Hasto, Djarot Sebut Tak Adil Jika Buron Harun Masiku Tak Ikut Ditangkap

photo author
- Selasa, 29 Juli 2025 | 10:00 WIB
Ketua DPP PDIP, Djarot Saiful Hidayat (kiri) dan Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto (kanan).  ((Instagram.com/@djarotsaifulhidayat))
Ketua DPP PDIP, Djarot Saiful Hidayat (kiri) dan Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto (kanan). ((Instagram.com/@djarotsaifulhidayat))

ALUR INFORMASI - Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Djarot Saiful Hidayat angkat suara terkait vonis 3,5 tahun penjara terhadap Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto.

Sebelumnya diketahui, Hasto dinyatakan bersalah dalam kasus suap eks komisioner KPU, Wahyu Setiawan terkait pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR periode 2019-2024 untuk Harun Masiku.

Menanggapi hal itu, kini Djarot menilai vonis tersebut tidak adil jika Harun Masiku yang menjadi inti persoalan justru belum tertangkap hingga saat ini.

Baca Juga: Thailand Umumkan Darurat Militer di Perbatasan Kamboja, KBRI Bangkok Beri Pesan Baru untuk WNI di Daerah Konflik

"Tidak ditemukan fakta bahwa itu uang dari Sekjen, dari Mas Hasto. Kalau mau fair betul, ya tangkaplah Harun Masiku itu, jangan kemudian Mas Hasto dikorbankan. Inilah praktek dari politisasi hukum," kata Djarot di Kantor DPP PDIP, Jakarta, pada Minggu, 27 Juli 2025.

Menurut Djarot, kasus yang menjerat Hasto sarat dengan nuansa politik. Meski demikian, ia tetap menghargai keputusan hakim yang sudah menjatuhkan vonis.

"Ini persoalan politik, dan Pak Sekjen itu adalah menjadi tahanan politik. Karena berbeda dengan penguasa, berbeda dengan raja yang tidak mau dikritik, maka dicari-carilah kesalahannya," tuturnya.

Baca Juga: Polemik Fatwa Haram Sound Horeg, MUI Pusat Soroti Dampak Kesehatan hingga Perekonomian

Djarot juga menegaskan posisi Hasto sebagai Sekjen PDIP belum berubah, meskipun yang bersangkutan sedang menjalani proses hukum.

"Kalau posisi Sekjen nanti kita tunggu di Kongres. Karena posisi Mas Hasto sekarang ini masih Sekjen PDI Perjuangan," ujarnya.

Ketua DPP PDIP itu menambahkan, mekanisme pergantian atau perubahan posisi di tubuh partai akan diputuskan melalui forum resmi partai, bukan karena tekanan dari pihak luar.

Baca Juga: Tanggapi Momen Anaknya Digendong Orang Lain di Rumah Duka, Ruben Onsu: Ada Orang yang Baik Masa Marah?

Djarot mengklaim, PDIP memiliki mekanisme organisasi yang kuat dan tidak akan terpengaruh dengan dinamika politik yang terjadi di luar.

"Kita punya aturan main sendiri di partai. Jadi, tidak bisa asal mengganti posisi Sekjen tanpa proses yang jelas," ungkapnya.

Selain menyoroti vonis Hasto, Djarot menegaskan perlunya penegakan hukum yang adil dan tidak tebang pilih. Ia berharap pihak berwenang segera menangkap Harun Masiku yang telah lama berstatus buron.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Joko Widodo

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X