ALURINFORMASI.COM - Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum memastikan jika Pemprov jabar terus berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa karena desa merupakan ujung tombak dalam pembangunan.
Hal itu Uu sampaikan dalam kesempatannya di acara Gebyar Bazar Merdeka Desa Cibatu di Alun-alun Desa Cibatu, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut, Senin 29 Agustus 2022.
Menurutnya, jika peduli desa berarti peduli kabupaten, peduli kabupaten berarti peduli provinsi, dan peduli provinsi berarti peduli Nusantara.
Oleh karena itu, Pemprov Jabar melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa terus beinovasi dan berkolaborasi untuk memajukan desa melalui beberapa program, di antaranya melalui Program Satu Desa Satu Produk, Desa Digital, dan BUMDes.
Dalam pelaksanaannya, menurut Uu harus melibatkan generasi muda yang mempunyai inovasi, yang mampu memanfaatkan potensi sumber daya alam di desa.
Sebab, ketika suatu desa maju, masyarakat sekitar desa akan diberdayakan, sehingga dapat menahan laju urbanisasi.
Baca Juga: PBB Desak Negara- negara untuk Bantu Kembali Pembangunan di Afghanishtan
"Apapun yang menjadi kemampuan masyarakat di sini harus dimanfaatkan semaksimal mungkin, disatukan dengan sumber daya alam yang ada, sehingga menjadi desa yang hebat dan maju," kata Uu dikutip dari Humas Jabar.
"Seperti yang dilakukan Desa Cibatu. Alhamdulillah dengan keberanian mengadakan kegiatan hari ini, maka lahir UMKM-UMKM. Ini adalah inovasi yang sangat luar biasa, dan ini bisa dicontoh oleh desa-desa yang lain supaya rakyatnya tetap sejahtera di masa kini, maupun masa yang akan datang," ungkapnya.
Baca Juga: Pemerintah Siapkan Bantalan Sosial Capai Rp24,17 Triliun dan Alihkan Subsidi BBM
Lebih lanjut, Uu menyampaikan empat aspek penting dalam Gerakan Membangun Desa (Gerbang Desa).
Pertama terkait jalan di desa, perlu diupayakan jalan desa yang layak. Kedua adalah listrik desa karena masih ada beberapa daerah yang desanya belum dialiri listrik 100 persen.
"Yang ketiga adalah irigasi perdesaan harus menjadi prioritas karena air dibutuhkan oleh pertanian dan rumah tangga. Dan yang terakhir adalah digitalisasi desa," tuturnya.
Artikel Terkait
Kuasa Hukum Brigadir J Laporkan Istri Ferdy Sambo ke Bareskrim Polri, Terkait Pengaduan Palsu
Pemerintah Siapkan Bantalan Sosial Capai Rp24,17 Triliun dan Alihkan Subsidi BBM
Polri Hari Ini Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Brigadir J di Rumah Pribadi Ferdy Sambo, Ada 35 Adegan
Update Kasus Brigadir J: Putri Candrawathi Akui Disuruh Ferdy Sambo, Sebut Pelecehan Terjadi di Duren Tiga