Sumbang Inflasi, Pemkot Bandung Batalkan Kenaikan Tarif Parkir Off Street

ALURINFORMASI- Pemberlakuan kenaikan tarif parkir off street atau di luar badan jalan diduga menjadi salah satu penyumbang tingginya inflasi di Kota Bandung.

Atas dasar itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung memilih untuk membatalkan pemberlakuan aturan kenaikan tarif parkir off street.

Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengatakan, pemberlakuan aturan kenaikan tarif parkir off street yang telah ditetapkan beberapa waktu lalu akan ditinjau ulang.

Meski telah ada beberapa lokasi yang menerapkan kenaikan tarif parkir off street, Yana memastikan tarif parkir di Kota Bandung akan kembali normal.

“Karena menjadi salah satu penyumbang inflasi yang tinggi di Kota Bandung, akhirnya hasil kajian ini kita tunda," ujar Yana di Balai Kota Bandung, Kamis, 19 Januari 2023.

Dikatakan Yana, beberapa tempat menyesuaikan peraturan tersebut karena sistem mereka sudah disetting. Dalam aturannya, Pemkot menerapkan batas bawah Rp4.000 dan batas atas parkir yakni Rp7.000. 

BACA JUGA: Dinsos Jabar Beberkan Strategi Penurunan Angka Kemiskinan di Jawa Barat

"Ternyata sistemnya harus disesuaikan kembali, sehingga butuh 2-3 hari baru kembali dengan tarif normal,” kata dia.

Yana juga meluruskan terkait aturan tersebut. Menurutnya, tarif off street berlaku bagi lahan parkir yang dikelola pihak swasta, di mana mereka biasanya telah berinvestasi.

“Tadinya harapan kami kenaikan tarif parkir off street di lahan swasta, semakin banyak gedung parkir yang dibangun. Sehingga ada kelayakan dari nilai ekonomis, dan juga mengurangi jumlah parkir di badan jalan,” ujarnya.

BACA JUGA: Dispensasi Nikah untuk Pernikahan Dini karena Hamil Duluan Tinggi, Pemkot Bandung Gencarkan Edukasi

Ia memastikan keputusan penundaan tersebut telah disampaikan melalui surat edaran Dinas Perhubungan (Dishub) untuk melakukan penyesuaian ulang penurunan tarif parkir off street. 

Selain itu, Yana juga mengimbau perlu adanya sosialisasi lebih gencar kepada masyarakat terkait berita ini. Sebab masih banyak warga yang mengira tarif parkir yang naik adalah on street atau lokasi parkir badan jalan.

"Orang beranggapan parkir badan jalan yang naik, padahal parkir off street. Sosialisasinya pun harusnya bisa lebih digencarkan kembali," tuturnya.