ALURINFORMASI- Partai Keadilan Sejahtera alias PKS Jabar gencar menggelar kampanye terbatas menjelang pemungutan suara Pemilu 2024 pada 14 Februari mendatang.
Kali ini, kampanye terbatas digelar PKS Jabar di Gedung Sabilulungan, Soreang, Kabupaten Bandung pada Minggu 14 Januari 2024.
Lebih dari 3.000 orang tumpah ruah dalam kampanye terbatas yang digelar PKS Jabar, dan dihadiri CAD PKS, baik di tingkat pusat, provinsi, dan kabupaten/kota.
BACA JUGA: Bagaimana Cara Mendiagnosis Pneumonia Bagi si Kecil? Cek Penjelasanya di Sini
Kata Ketua DPW PKS Jabar, Haru Suandharu, kampanye terbatas dimaksudkan untuk kian menguatkan konsolidasi agar target menang di Pemilu 2024 tercapai.
Pada kesempatan tersebut, PKS Jabar juga gencar menyosialisasikan menyosialisasikan program serta gagasan partai, termasuk visi misi capres-cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Amin).
"Ini adalah kampanye rapat terbatas di dapil Jabar 2 pusat. Hadir juga CAD provinsi dari Jabar 2 dan 3, juga CAD Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat. 3.000 (orang) hadir menunjukkan animo masyarakat yang tinggi, semangat untuk memenangkan PKS dan Amin," ucap Haru Suandharu.
BACA JUGA: Wajib Diketahui! Inilah Tanda-tanda Sembuh Dari Pneumonia, Cek Penjelasannya di Sini
Meski Gedung Sabilulungan tampak memutih, Haru Suandharu mengingatkan semua pihak untuk tidak berpuas diri apalagi terbawa euforia.
Sebab menurutnya, faktor kemenangan pemilu membutuhkan tahapan yang panjang seperti sosialisasi, kampanye dan berakhir di Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang harus dikawal pada setiap prosesnya.
"Yang menentukan (kemenangan) nanti di TPS, jadi ini kampanye rapat terbatas artinya konsolidasi untuk terus bergerak, tidak boleh diam, tidak boleh euforia dengan jumlah massa yang hadir. Justru harus terus disosialisasikan sampai seluruh warga Jawa Barat tahu tentang PKS Nomor 8 dan Amin Nomor 1," tegas Haru Suandharu.
BACA JUGA: Kenali Ciri-ciri Batuk Pneumonia Ini, Cegah si Kecil Terhindar dari Penyakit
Ketua TKD Amin Jabar tersebut optimistis, Kabupaten Bandung yang saat ini mengusung tagline "bedaskeun" (kuatkan), akan berganti menjadi "bodaskeun" (putihkan) pada Pemilu 2024.
"Tipis ya, bedaskeun dengan bodaskeun. Ya mudah-mudahan 2024 bisa jadi bodaskeun, aamiin," tutup Haru Suandharu.***
Artikel Terkait
DPRD Jabar Minta KPID Jawa Barat Independen dan Berani, Lembaga Penyiaran Menyimpang Langsung Diberi Sanksi
Kang Galih Ajak Masyarakat Pusakanagara Manfaatkan Pembangunan Pelabuhan Patimban
Kang Galih ke Masyarakat Pamanukan: Petani Harus Sejahtera
Anggota DPRD Jabar Abdy Yuhana Minta Masyarakat Awasi Lembaga Penyiaran selama Pemilu 2024
Laporkan Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN Satpol PP Garut, TPD Ganjar-Mahfud Jabar Minta Bawaslu Tindak Tegas