"Kita tidak pernah ada konflik. Itu menunjukan kedewasaan kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara di Kota Bandung. Itu luar biasa," tuturnya.
Oleh karenanya, kata Ema, generasi muda terutama Gen Z harus terus belajar memahami perjuangan para pahlawan. Sehingga Pancasila, mampu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
"Harus belajar memahami bagaimana perjuangan kesejarahan. Lima sila ini menjadi satu kekuatan pilar, tidak bisa dipisahkan," ujar Ema.
Ia mengatakan, Pancasila diuji ketika persoalan yang dihadapi bangsa bukan sekedar ideologi, tetapi juga berbagai isu seperti disintegrasi, diskriminasi, intoleransi, serta konflik antar kelompok.
BACA JUGA: Kesampingkan Obat Asam Urat, Ini 9 Bahan Alami yang Bisa Jadi Alternatif Kata dr Saddam Ismail
"Tantangan ini harus diantisipasi, karena terkait amanah konstitusi yang mengharuskan semua komponen bangsa menegakan Pancasila secara konsisten," katanya.
Apalagi tahun 2024 Kota Bandung akan melaksanakan pesta demokrasi. Bagi Ema, potensi konflik, gangguan keamanan dan ketertiban, dan ancaman lainnya terhadap kehidupan masyarakat cenderung meningkat.
"Meski potensi ancaman itu relatif kecil di Kota Bandung, kita harus tetap awas dan antisipatif. Yakni dengan menguatkan karakter masyarakat yang tangguh, cerdas, dan menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila," harap Ema.***
Artikel Terkait
Soroti Event Trail Ranca Upas Rusak Edelweiss Rawa, Ridwan Kamil: Jika Tidak Profesional, Jangan Diberi Izin
Relawan BISA Deklariskan Dukungan Untuk Anies Baswedan
Dilengkapi Berbagai Fasilitas, PKS Jabar Buka Posko Mudik di Nagreg
Dianggap Cocok Menjadi Cawapres Ganjar Pranowo di Pilpres 2024, Ridwan Kamil: Sudah Diputuskan Partai Golkar
Lebih Cepat dari Target, Proses Ducting Jalan Riau hingga Jalan Banda Bandung Hampir Rampung