ALURINFORMASI- Pemerintah Kota Bandung turut memperingati Hari Lahir Pancasila yang diperingati pada 1 Juni di setiap tahunnya.
Pada peringatan Hari Lahir Pancasila, Pemerintah Kota Bandung menyebut Kota Bandung miniatur Republik Indonesia.
Tentunya, penyebutan Kota Bandung miniatur Republik Indonesia di Hari Lahir Pancasila bukan tanpa alasan.
BACA JUGA: Resep JSR Paket Lengkap! Obat Batuk, Pilek, Asma, Zaidul Akbar Cuman Pakai 5 Bahan
Plh Wali Kota Bandung, Ema Sumarna mengatakan, Kota Bandung dengan luasnya sekira 16 ribu hektar dihuni beragam perbedaan.
Mulai dari agama, suku, bahasa dan sebagainya, sehingga membuat Kota Bandung menjadi miniatur Repulik Indonesia.
"Kita bagian dari Indonesia. Menjadi keharusan merawat kesatuan persatuan di tengah keanekaragaman. Apalagi Kota Bandung ini miniaturnya republik, dari Sabang sampai Merauke ada orang yang tinggal di Kota Bandung. Kita bangga itu. Bisa hidup dalam kedamaian," kata Ema Sumarna, Kamis 1 Juni 2023.
BACA JUGA: Bikin Ngiler! Ini Resep Kue Lapis Pandan Cokelat Yang Enak dan Kenyal Di Mulut
Ema mengatakan, lewat peringatan Hari Lahir Pancasila ini warga Kota Bandung harus merawat kehidupan di tengah perbedaan.
"Maknanya bagaimana kita harus terus merawat kehidupan di tengah keanekaragaman. Ini harga mati," tuturnya.
Pancasila sebagai landasan ideologi, lanjut Ema, juga sebagai pandangan hidup. Hal itu menjadi senjata untuk mempersatukan berbagai keragaman.
BACA JUGA: Nonton Anime Persona 3 the Movie Full #1-4 Sub Indo, Begini Urutan Nontonnya
"Itulah senjata kekuatan kita. Pancasila mampu mempersatukan berbagai keragaman, pluralisme, etnis hingga agama," ujarnya Ema.
Dengan hidup penuh toleransi, Ema meyakini, Kota Bandung selalu dalam keadaan kondusif.